kaukusnews.id, JAKARTA – Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin bersama Wakil Wali Kota Aliyah Mustika Ilham menghadiri acara Pelantikan Pengurus Pusat Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) periode 2025–2030 yang digelar di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Ahad pagi (22/6/2025).
Acara berlangsung khidmat dan penuh semangat kebersamaan, menegaskan peran KKSS sebagai wadah strategis pemersatu warga Sulsel di perantauan.
Prosesi pelantikan dipimpin langsung oleh Ketua Umum BPP KKSS yang baru, Dr. H. Andi Amran Sulaiman, yang juga menjabat sebagai Menteri Pertanian RI. Acara ini turut dihadiri oleh sejumlah menteri, tokoh nasional, kepala daerah, hingga jajaran pengurus KKSS dari berbagai daerah di Indonesia.
Kehadiran Munafri dan Aliyah menjadi simbol kuat dukungan Pemerintah Kota Makassar terhadap penguatan jaringan sosial dan budaya warga perantau Sulawesi Selatan.
Wali Kota Munafri Arifuddin menyampaikan apresiasi atas dikukuhkannya pengurus baru KKSS. Ia berharap kepengurusan yang baru mampu membawa organisasi lebih maju dan berkontribusi dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.
“In syaa Allah, Ketua Umum bersama jajaran pengurus KKSS bisa melahirkan generasi-generasi unggul yang siap menyongsong masa depan bangsa,” ujar Munafri, Senin (23/6/2025).
Ia juga menegaskan pentingnya menjaga semangat kekompakan dan kekeluargaan di antara sesama warga Sulsel di perantauan, serta mendorong kolaborasi lintas sektor melalui KKSS.
“KKSS adalah rumah besar bagi seluruh warga Sulsel di mana pun berada,” tuturnya
Sedangkan, Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham menambahkan, KKSS memiliki potensi besar sebagai mitra strategis pemerintah, khususnya dalam bidang pengembangan sumber daya manusia, pelestarian budaya, dan pembangunan sosial.
“Kami berharap KKSS terus menjadi penjaga identitas kultural Sulawesi Selatan dan turut andil dalam menciptakan ruang kolaboratif lintas bidang,” katanya.
Sedangjan, dalam pidato pelantikannya, Ketua Umum KKSS Andi Amran Sulaiman menekankan peran KKSS sebagai “obor bangsa”, yang tidak hanya menjaga warisan budaya, tetapi juga aktif memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan bangsa.
Acara pelantikan ditandai dengan pemasangan syal dan jaket KKSS kepada tokoh-tokoh terpilih, termasuk Ketua Harian KKSS Andi Muhammad Syakir, sebagai simbol pengukuhan dan tanggung jawab dalam mengemban amanah organisasi.
Pelantikan ini juga menjadi ajang silaturahmi nasional, dengan kehadiran sejumlah tokoh penting, antara lain Menteri Agama Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, Menteri Pertahanan Sjafrie Syamsuddin, dan Menteri Hukum dan HAM Supratman Andi Agtas. Tokoh senior KKSS seperti H. Aksa Mahmud, La Nyalla Mattalitti, dan Tamsil Linrung juga tampak hadir mendukung kepengurusan baru.
Rangkaian kegiatan turut diisi dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara KKSS dan Universitas Hasanuddin (Unhas) untuk memperkuat kolaborasi di bidang pendidikan dan riset.
Acara ditutup dengan tausiyah penuh makna oleh Ustaz Adi Hidayat, yang mengajak seluruh pengurus dan tamu undangan untuk menjadikan KKSS sebagai organisasi yang bernafaskan nilai kebajikan dan kebermanfaatan.
Dengan struktur kepengurusan yang representatif dan semangat baru, KKSS periode 2025–2030 siap membawa warga Sulawesi Selatan di perantauan semakin solid, berdaya saing, dan mampu menjadi agen pembangunan bagi daerah asal maupun bangsa secara luas. (*)