kaukusnews.id, MAKASSAR – Program Makan Bergizi Gratis resmi diluncurkan serentak di seluruh Indonesia, Senin, 6 Januari 2025. Khusus di Makassar, pemerintah kota akan menyiapkan prosedur tetap (protap) tambahan khusus.
Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto menilai pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis perlu sejumlah penyempurnaan.
Dia berencana membuat prosedur tetap (protap) tambahan khusus untuk Kota Makassar guna melengkapi protap yang telah disusun oleh Badan Gizi Nasional (BGN).
“Segera kami akan buat protap tambahan, tentunya untuk menyempurnakan atau melengkapi protap yang sudah ada. Misalnya, kami ingin memasukkan kata ‘tabe’ untuk mengedepankan budaya lokal,” jelasnya.
Selain itu, Danny Pomanto juga menyoroti perlunya penggunaan botol minum yang ramah lingkungan. Dia mengusulkan agar siswa menggunakan tumbler yang mendukung pelestarian lingkungan.
Fokus pada Pengelolaan Sampah
Tak hanya soal gizi, Danny Pomanto juga menyoroti pentingnya pengelolaan sampah di lingkungan sekolah.
Dia meminta sekolah-sekolah di bawah naungan Pemerintah Kota Makassar menggandeng bank sampah untuk mengelola sampah plastik dan sisa makanan (food waste).
“Saya melihat banyak hal yang perlu diperbaiki langsung, seperti pengelolaan sampah plastik dan makanan. Saya minta itu segera dikelola oleh bank sampah sekolah,” tegas Danny Pomanto.
Program Makan Bergizi Gratis di Kota Makassar diharapkan tidak hanya meningkatkan kualitas gizi masyarakat, tetapi juga menciptakan budaya lingkungan yang lebih baik melalui pengelolaan sampah yang efektif.
Diketahui, di Kota Makassar, tahap pertama program makan bergizi gratis dilaksanakan di sembilan sekolah yang tersebar di tiga kecamatan, yakni Manggala, Mamajang, dan Panakkukang.
Sekolah yang menjadi pelaksana di Kecamatan Manggala adalah SMP Negeri 17 dan SMA Negeri 10 Makassar.
Di Kecamatan Mamajang, program ini dilaksanakan di SD Negeri Cendrawasih, SDI Sambung Jawa, SMP Negeri 1, dan SMA Negeri 3.
Sementara di Kecamatan Panakkukang, kegiatan ini dilakukan di KB-TKIT Wihdatul Ummah, SDI Tamajene, dan SDI Tamamaung.
Danny Pomanto pun menyambut baik program ini. Menurutnya, program makan bergizi gratis merupakan langkah strategis Presiden RI Prabowo Subianto untuk memastikan pemenuhan gizi anak-anak dan ibu hamil.
“Program ini luar biasa, karena kita akan membangun peradaban baru dimulai dari anak-anak kita, generasi kita,” ujar Danny usai menghadiri peluncuran program Makan Bergizi Gratis di SMP Negeri 1 Mamajang. (*/adv)